4 Cara Memperbaiki Flashdisk Write Protected dengan Software

*Artikel diperbarui pada 6 Agustus 2023

Flashdisk dapat masuk ke dalam mode write protected karena berbagai kondisi. Di bawah ini adalah cara memperbaiki flashdisk write protected dengan software pihak ketiga yang dapat dicoba dengan mudah.

Flashdisk adalah tempat penyimpanan portabel yang memiliki beragam kapasitas penyimpanan. Beberapa orang saat ini masih memilih menggunakan flashdisk dibanding media penyimpanan lain.

Namun beberapa masalah dapat terjadi kepada flashdisk. Salah satunya flashdisk masuk ke mode write protected. Berikut penjelasan mengenai flashdisk write protected dan cara-cara mengatasinya.

Apa Itu Flashdisk Write Protected

Sebelum mempelajari cara memperbaiki Flashdisk Write Protected dengan software maupun tidak, penting bagi pengguna mengetahui apa itu flashdisk write protected. Flashdisk yang terkena write protected tidak dapat diedit file di dalamnya maupun diformat.

Pada intinya tidak dapat dilakukan apapun pada flashdisk tersebut. Write protected adalah seperti flashdisk tersebut terkunci atau dimatikan akses editnya.

Ada banyak hal yang menyebabkan flashdisk masuk ke dalam mode ini. Mungkin pemiliknya sengaja mengunci flashdisk untuk memberi proteksi tambahan, karena file yang ada didalamnya bersifat rahasia.

Write protected juga dapat terjadi karena virus yang ada di PC yang pernah disinggahi flashdisk tersebut. Maka pengguna perlu berhati-hati dalam memasang flashdisk ke PC, yang bukan PC milik sendiri.

Penyebab lain terjadi write protected ini dapat juga karena penggunaan flashdisk yang asal-asalan. Lupa melakukan eject saat mencabut flashdisk contohnya. Atau mencabut flashdisk dari port ketika file di dalamnya sedang dibuka.

4 Cara Memperbaiki Flashdisk Write Protected dengan Software

Permasalahan flashdisk masuk dalam mode write protected ini dapat diselesaikan dengan software maupun tanpa software. Berikut beberapa cara memperbaiki flashdisk write protected dengan software yang dapat dicoba:

1. Menggunakan FAT32 Format GUI

Software pertama yang dapat dicoba adalah FAT32 Format GUI. Software ini berfungsi melakukan format pada segala jenis flashdisk. Unduh software melalui tautan ini https://fat32format-gui.en.lo4d.com/windows. Berikut langkah penggunaannya: 

• Unduh software.
• Install software ke dalam PC.
• Buka aplikasi.
• Pilih disk milik flashdisk yang akan diformat, atau flashdisk yang sedang terkena write protected.
• Kemudian centang “Quick Format”.
• Klik “Start”, maka proses format akan segera dimulai.
• Tunggu beberapa saat sampai proses selesai.
• Periksa kembali flashdisk yang sudah selesai diformat.

2. Menggunakan HP USB Disk Storage Format Tool

Aplikasi atau software selanjutnya yang dapat dicoba adalah software hasil produksi Hewlett-Packarge (HP), yaitu HP USB Disk Storage Format Tool. Unduh software kedua ini melalui tautan ini https://www.softpedia.com/get/System/Hard-Disk-Utils/HP-USB-Disk-Storage-Format-Tool.shtml. Berikut langkah yang dapat dilakukan:

• Unduh dan pasang software ke PC.
• Buka aplikasi, pilih disk milik flashdisk yang akan diformat.
• Centang kolom “Quick Format”.
• Klik “Start” untuk mengawali proses format.
• Tunggu beberapa saat sampai proses format selesai, kemudian periksa kembali flashdisk yang sudah selesai diformat.
• Jika belum terbuka, coba ulangi prosedur format dengan cara yang sama.

3. Menggunakan USB Write Protect

Cara memperbaiki flashdisk write protected dengan software ketiga yang dapat dicoba adalah dengan USB Write Protect. Unduh software USB Write Protect melalui tautan ini https://www.techspot.com/downloads/6256-usb-write-protect.html. Berikut langkah-langkah penggunaannya untuk mengatasi flashdisk write protected: 

• Pastikan software USB Write Protect sudah diunduh dan sudah terpasang pada PC.
• Buka aplikasi.
• Tancapkan flashdisk yang akan diformat ke USB port PC.
• Klik kanan di aplikasi USB Write Protect, kemudian pilih “Run as administrator”.
• Lakukan nonaktif status proteksi pada flashdisk dengan pilih “Disable”.
• Saat status sudah berubah menjadi “Disabled”, berarti proteksi write protected sudah tidak aktif lagi pada flashdisk.
• Tutup aplikasi. Cek kembali flashdisk.
• Jangan lupa untuk melakukan “Eject” sebelum mencabut flashdisk.

4. Low Level Format Tool

Software terakhir yang dapat dicoba adalah Low Level Format Tool. Low Level Format tersedia secara gratis dan tersedia untuk PC dengan sistem operasi Windows.

Low Level Format dapat diunduh melalui tautan ini https://hddguru.com/software/HDD-LLF-Low-Level-Format-Tool/. Berikut cara menggunakan software ini untuk mengatasi flashdisk write protected: 

• Pastikan software Low Level Format sudah diunduh dan sudah terpasang pada PC.
• Buka software atau aplikasi.
• Tancapkan flashdisk yang akan diformat ke port USB PC.
• Pada tampilan Low Level Format yang terbuka, pilih disk flashdisk yang akan diformat.
• Klik “Format This Device”.
• Tunggu beberapa menit sampai proses format selesai.
• Periksa kembali flashdisk yang sudah selesai diformat.

Demikian penjelasan mengenai apa itu flashdisk write protected dan cara mengatasi flashdisk write protected dengan software pihak ketiga yang mudah dilakukan. Keempat aplikasi yang direkomendasikan sangat ringan sehingga tidak membutuhkan space yang besar.

Keempat aplikasi yang direkomendasikan juga gratis serta tersedia secara publik dan bebas. Apabila satu aplikasi tidak dapat mengatasi masalah, silakan coba aplikasi yang lain pada daftar rekomendasi.